1.
Temulawak
( Curcuma Xanthorrhiza.Roxb )
Temulawak
diketahui sebagai bahan obat tradisional asli Indonesia. Temulawak
merupakan salah satu tanaman temu-temuan, yakni tanaman. berbentuk akar
dan rimpang (batang di bawah tanah) yang digunakan untuk membuat obat.
Temulawak hidup
didaerah dengan ketinggian 5 – 750 meter diatas permukaan laut.sudah
sejak jaman nenek moyang temulawak banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal.
Temulawak selama ini memang telah dikenal sebagai obat herbal asli Indonesia
yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Sebagai tanaman herbal, tentunya
temulawak memiliki segudang khasiat dan manfaat.
Khasiat
:
Sifatnya
rasa sedikit pahit, Anti Sembelit, Acnevulgaris, Anti Inflamasi, Anti
Hepatotoksik, Laktogoga, Kolagoga, Tonikum, Diuretik, Fungstatik dan
Bakteriostatik.
Bagian
yang digunakan :
Rimpang
segar atau dikeringkan.
1.
Menjaga
kesehatan hati
sangat baik, dimana fungsi hati dapat
terjaga kesehatannya dengan mengkonsumsi temulawak. Temulawak sangat baik untuk
menjaga ataupun memelihara kesehatan hati, ini karena temulawak mengandung
katagoga. Katagoga inilah yang membantu hati untuk memproduksi empedu dan juga
memberikan rangsangan agar mengosongkan empedu.
2.
Mengurangi
radang sendi
Temulawak juga mengandung kurkumin yang baik untuk
kesehatan Anda, terutama untuk mengurangi radang sendi.
3.
Menurunkan lemak
darah
Manfaat temulawak untuk kesehatan tubuh selanjutnya
yaitu temulawak dapat menurunkan lemak darah. Temulawak menghasilkan ekstrak
temulawak dan juga fraksi kurkuminoid, ini bermanfaat untuk menurunkan kadar
kolesterol.
4.
Mengatasi
penyakit maag
Untuk mengatasi penyakit
maag, siapkan temulawak 1 rimpang. Cuci bersih dan buang kulitnya, iris menjadi
tipis-tipis kemudian rebus menggunakan air sebanyak 5 gelas. Setelah mendidih,
diamkan hingga dingin dan setelah itu minum airnya secara rutin.
5.
Melancarkan pencernaan
Jika Anda memiliki masalah pencernaan seperti perut kembung
atau masuk angin dapat Anda atasi dengan menggunakan temulawak. Caranya cukup
mudah, yaitu dengan mengkonsumsi temulawak setiap hari secara rutin.
6. Menyehatkan jantung
Temulawak atau yang juga
disebut curcuma ini juga memiliki manfaat untuk kesehatan jantung ini tentu saja tidak perlu diragukan
lagi. Temulawak memang memiliki kandungan yang baik untuk kesehatan tubuh Anda,
tidak terkecuali untuk menjaga kesehatan jantung Anda.
7.
Mengatasi kanker
Temulawak dipercaya dapat menghambat perkembangan atau
pertumbuhan kanker prostat, dimana cara kerjanya yaitu dengan menghentikan
darah yang mendukung pertumbuhan kanker.
8. Mengatasi
gangguan ginjal
Juga tidak perlu diragukan
lagi, dengan mengkonsumsi temulawak secara rutin maka gangguan ginjal yang
terjadi dapat teratasi dengan baik. Caranya yaitu dengan menyiapkan temulawak
sebanyak 2 rimpang, daun kumis kucing 1 genggam, 1 genggam daun meniran dan
gula batu secukupnya.
Cuci bersih semua bahan kecuali gula batu, temulawak diiris
tipis-tipis. Campur semua bahan kemudian rebus menggunakan air sekitar 1000ml.
Setelah mendidih tunggu hingga air yang tertinggal hanya tinggal setengahnya,
angkat dan saring airnya. Gunakan airnya untuk diminum secara rutin setiap
harinya.
9.
Obat penyembuhan hepatitis
Siapkan 2 jari
temulawak, lalu cuci dan kupas. Iris dan rebus dengan ½ liter air dan tambahkan
sedikit gula aren. Rebus hingga airnya tinggal setengah. Minum ramuan ini dua
kali sehari.
10. Menyembuhkan
bisul
Temulawak
yang sudah dicuci bersih, lalu dikupas. Rebus temulawak dengan 2 gelas air dan
sedikit gula aren. Rebuh hingga airnya setengah lalu angkat. Tambahkan seibu
jari asam jawa. Tunggu agak dingin, kemudian disaring dan diminum sekaligus.
Cara pengobatan :
Dua rimpang temulawak segar, dicuci bersih,
lalu dipotong-potong, setelah itu, direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1
gelas, setelah dingin disaring dan diminum sekaligus, 2 kali sehari.
Efek Samping Temulawak
Temulawak tampaknya
aman bagi kebanyakan orang ketika digunakan pada jangka waktu yang singkat,
hingga 18 minggu. Tapi temulawak mungkin tidak aman bila digunakan dalam
jumlah besar atau untuk jangka waktu yang lama. Hal itu dapat menyebabkan
iritasi lambung dan mual. Peringatan khusus pada pemakaian oleh ibu hamil
menyusui, karena tidak cukup diketahui tentang penggunaan temulawak
ini selama kehamilan dan menyusui. Tetap agar lebih aman,
hindari penggunaannya.
Dosis
yang tepat untuk konsumsi temulawak ini, tergantung pada beberapa faktor
seperti usia pengguna, kesehatan, dan beberapa kondisi lain. Pada saat ini
tidak ada informasi ilmiah yang cukup untuk menentukan kisaran dosis yang tepat
untuk temulawak. Perlu diketahui bahwa produk alami mungkin tidak selamanya aman
dan ini penting untuk diketahui sebelumnya. Pastikan untuk mengikuti petunjuk
yang relevan pada label produk dan lakukan konsultasi pada apoteker atau
para profesional kesehatan sebelum menggunakan obat olahan temulawak.
![]() |
Manfaat Tanaman Sembung |